top of page

Diary [59]

  • Writer: Emas ChitoX PIMNAS 2014
    Emas ChitoX PIMNAS 2014
  • Feb 9, 2018
  • 3 min read

Alhamdulillaah

Finally bisa update lagi. Setelah sekian minggu jarak dari saya nulis bulan lalu hingga bulan ini, cukup lama. Sebenarnya sudah ada keinginan untuk menulis dari bulan lalu, untuk update, but still. Ketika di suatu waktu keinginan/gelora/niat untuk menulis sangat besar, sudah banyak kata dan kalimat yang siap dituangkan, tapi ternyata, waktunya belum diizinkan untuk menulis, timingnya tidak bisa untuk menulis pada saat itu juga. Begitulah. Ada hasrat suatu waktu nanti, mungkin saya bawa laptop ringan ke mana2, ketika ada kemauan untuk menulis, ide sudah di mana2, sudah siap dituangkan. Karena memang nulis itu kadang butuh moment. As I told before, memang keinginan saya untuk menjadi penulis, tapi karena saya orangnya realistis dan gak muluk2, jadi mungkin nulis hanya sebagai hobi saja. Mungkin saja someday saya bisa membuahkan hasil karya pribadi, aamiin, or akan membuat sebuah situs yang lebih tertata rapi dengan berbagai konten bermanfaat dan dapat dinikmati banyak orang, ntah science, medical, opini mengenai isu viral, dan yang pasti anim/manga/dorama. Dan semoga saja niat menulis saya di kemudian hari tidak semakin lama semakin hilang, namun semakin hidup dan makin berkobar. Semakin banyak waktu kita gunakan untuk hal2 yang bermanfaat, berfaedah, useful, in syaa Alloh akan menjadi tabungan kecil kita di akhirat kelak.

So, bulan lalu, saya membeli 3 buku. Seperti yang bisa kalian lihat, ada Minhajul Muslim, ada Siroh Nabawiyah, dan yang terakhir ada Hyouka. 2 buku itu saya beli karena saya sadar, kita sudah mendekati akhir zaman, mendekati fase akhir zaman. Banyak yang harus kita persiapkan, terutama ilmu. Jika ada ilmu, maka in syaa Alloh kita akan tahu harus ke mana dan gimana. Jika ada ilmu dan pondasi yang kokoh, maka kita gak akan mudah terpengaruh ntah sama lingkungan ataupun ajakan2 ataupun bisikan2 halus di sekitar kita. Kita tidak akan mudah ikut arus terombang-ambing sana sini. Karena semakin ke sini semakin abu2, tidak jelas mana hitam mana putih. Jangan salah, saya ada pengalaman, orang yang saya kira mutu dan kualitas iman nya lebih baik banget dari saya (apalah daya cuman klewar klewer) ternyata sekarang dirundung gundah gulana, bingung banget, jadinya malah jarang sholat. Bayangkan saja! Yang dulu rajin sholat banget malah sekarang jarang sholat. Saya beritahu gak akan memaksakan untuk cerita sekarang, jika uda agak reda dan mau menceritakan, monggo. Mungkin antara saya bisa bantu atau tidak, tapi setidaknya ada saran yang bisa saya berikan. Setelah menceritakan, intinya, dia merasa ada yang gak beres. Lalu dia menyebutkan, harus lebih memperdalam lagi dengan mengikuti kajian2 sunnah sehingga semua keraguan dan pertanyaan2 besar bisa terjawab. Saya pun menyetujui, karena tidak ada kajian yang memang benar2 sunnah, membawa malapetaka marabahaya, menjawab semua bentuk kegalauan dan jalan lurus, in syaa Alloh. Saya pun mengingatkan kembali, apapun itu, jangan pernah tinggalkan sholat. “Jika anda penat dalam beribadah, santailah sejenak, lalu lanjutkan kembali perjalananmu”. Itu artinya, tak mengapa kita istirahat sebentar, seakan kita telah berjalan jaaaauuuhh banget berjam2, capek nyetir, kaki keram pegal, butuh istirahat bersandar sebentar, baring2 pejam mata kira2 30 menit untuk menghilangkan capek, lalu kita lanjutkan kembali perjalanan kita, agar sampai tujuan. Jika kita lelah dhuha dan tahajud, its okay, rehat dulu, untuk sementara, tapi jangan terus2 an atau malah sengaja dibablasno juga. Kasih waktu/jeda agar kita tidak bosan, jika kita tiba masa itu. Namun, jangan tinggalkan yang wajib. Gak ada ceritanya kita istirahat dari sholat wajib 5 waktu. Itu namanya durhaka ampyar bos, menyalahartikan. Lul. Kita alihkan ke kegiatan yang kita senangi, in syaa Alloh dalam waktu dekat ada rasa/niat timbul tiba2, jadi semangat lagi untuk ibadah. Itu sudah sunnatulloh.

Untuk buku yang ke-3, Hyouka, saya beli karena muncul di instagram. Ternyata ada penerbit indo yang men translate novel Hyouka. Hyouka sendiri sudah ada anim nya dan dorama live-action nya. Saya sendiri juga nungguin dorama nya, aslinya uda release di Nippon, tapi belum release DVD/Blue-Ray nya. Yang main si ganteng sak Nippon YamaKen again (Yamazaki Kento), dan kakaknya si kawaii kireii lucu aktif Suzu Hirose, Alice Hirose. Saya lihat di PV, seharusnya Chitanda Eru sifatnya bener2 aktif, kawaii, dan memang selalu penasaran. Tapi ketika di PV, Alice Hirose, seperti biasa2 saja, bahkan terkesan datar, "kini narimasu”. I just dunno, tapi saya tetap akan lihat karena memang penasaran banget, apalagi YamaKen ini. Hampir di setiap dorama selalu ada dan muncul. Lul. Mungkin jika Hyouka uda tamat, saya akan beli novel Nippon judul Silence, karena banyak review nya Silence termasuk novel Nippon yang bagus dan recommended di samping Hyouka. Yea, next time~

Mungkin sekian dulu ya update nya ^^

 
 
 

Comments


© Copyright 2015 by Sherlock Holmes

bottom of page